Persib Bubar Akhir Juni, Bobotoh Kecewa Berat

asd

RANCAH POST – Persib bubar pasca caru-marut dan ketidakjelasan sepakbola di Indonesia yang memancing kekecewaan seluruh Bobotoh. Kekecewaan bobotoh kian memuncak setelah mengetahui tim kebanggannya itu terpaksa harus membubarkan diri.


Salah satu tokoh Viking, Yana Umar‎ memaklumi kebijakan dari manajemen Persib yang membubarkan skuad Persib. Sebab, sampai saat ini tak ada langkah konkrit yang dibuat Kemenpora maupun PSSI. Malah sebaliknya, keduanya belah pihgak malah saling memanaskan masalah.


“Pembubaran ini jelas karena tak ada tindakan dari atasnya (Kemenpora dan PSSI). Keduanya terus saling menyalahkan, bukannya menyelesaikan masalah. Kalau terus begitu, ya wajar lah klub-klub termasuk Persib membubarkan diri. Bahkan hampir semua klub membubarkan diri. Nah sekarang kalau tak ada klub, apa yang mau dipertandingkan?,” keluh Yana.


Yana pun lantas mempertanyakan kinerja Kemenpora. Sejak awal Menpora membuat kebijakan dengan membekukan PSSI, bahkan membuat FIFA selaku federasi sepakbola dunia untuk memberikan sanksi kepada Indonesia.


“Tapi, pasca di sanksi FIFA, langkah selanjutnya apa? Hingga saat ini masih gitu-gitu aja. Perdebatan saja terus tanpa memperoleh hasil. PSSI juga sama, tak ada langkah guna menunjukkan kejelasan,” jelasnya.


Dengan konflik yang terus meruncing, sambung Yana, banyak pihak yang dirugikan, baik manajemen klub, pelatih, pemain sampai pedagang. “Bobotoh juga dirugikan. Apa mereka memikirkan akibatnya? Mana tanggung jawabnya. Menpora, PSSI cepat pikirkan, jangan ngubek-ngubek masalah terus. Lihat kebawahnya seperti apa,” kesalnya.


Dengan begitu, Yana yang mewakili bobotoh berharap supaya konflik kedua kubu segera berakhir, suaya seluruh pihak yang selama ini dirugikan bisa menjalani aktivitasnya seperti sedia kala.


“Hanya satu harapan kita, segera selesaikan masalah. Jangan menahan ego masing-masing, lihat kebawah sudah banyak pihak yang dirugikan,” tutupnya.


Di lain pihak Manajer Persib, Umuh Muchtar, menyebutkan kontrak pelatih, seluruh pemain, dan staf bakal diakhiri pada penghujung bulan ini. Usai itu, pemain bakal berstatus bebas.


“Kemungkinan (Persib bakal bertahan) hinga akhir bulan ini. Enggak tahu lah istilahnya mau diistirahatkan atau apa,” jelas Umuh.


Ia menyatakan berat jika mesti mempertahankan semua anggota tim. Karena setidaknya manajemen Persib mesti mengeluarkan dana senilai Rp1 miliar per bulan guna memberi gaji mereka.


“Bertahan juga sudah tak mungkin ya. Tak mungkin harus mengeluarkan gaji Rp1 miliar sebulan, kan berat juga. Berat kalau seperti ini. Tidak ada yang sanggup,” keluhnya.


Karena diputus kontrak di akhir bulan ini, anggota tim memperoleh kompensasi khusus yakni 6 bulan gaji. Sementara dalam kurun waktu dekat, Umuh pun bakal mengadakan rapat dengan seluruh petinggi PT. Persib Bandung Bermartabat (PBB) guna membahas kelanjutan klub kebanggan Jawa Barat tersebut.


Andai nanti kompetisi kembali diselengarakan, Umuh tak menjamin semua punggawa Persib saat ini bakal bermain gani Persib. Ia membebaskan kepada pemain apakah mau kembali berseragam Persib atau tidak.


“Mudah-mudahan saja masih mau bergabung dengan Persib. Seandainya mereka mau ke tempat lain, saya tak dapat menjamin sebab itu hak mereka,” terangnya.




Article first seen on source :
Persib Bubar Akhir Juni, Bobotoh Kecewa Berat
Post Title : Persib Bubar Akhir Juni, Bobotoh Kecewa Berat

Persib Bubar Akhir Juni, Bobotoh Kecewa Berat,

Persib Bubar Akhir Juni, Bobotoh Kecewa Berat

0 comments

Post a Comment

Powered by Blogger.